Buku Sejuta Surat untuk Palestina Diluncurkan Oleh Dompet Dhuafa

Halo Kawan Aksara,

Setahun sudah genosida Israel terhadap rakyat Palestina berlangsung. Hingga kini, Israel terus menyerang kamp-kamp pengungsian di Gaza dengan puluhan bom. Jalur diplomasi terus dilakukan berbagai negara untuk menghentikan genosida. Demonstrasi ratusan ribu hingga jutaan orang mengutuk tindakan kejam Israel sudah berlangsung di berbagai belahan dunia.

Buku Sejuta Surat untuk Palestina Diluncurkan Dompet Dhuafa
Buku Sejuta Surat untuk Palestina bisa dipesan di Dompet Dhuafa

Untuk menunjukkan dukungan Indonesia pada rakyat Palestina, Dompet Dhuafa dan Gueari Galeri meluncurkan buku berjudul Sejuta Surat untuk Palestina. Buku setebal 150 halaman dengan sampul bangunan luluh-lantak di Gaza berwarna hijau dengan langit hitam kelam ini berisi 75 tulisan terpilih dari sekitar 400 kontributor yang berpartisipasi mengirimkan karyanya. Karya dalam buku ini berupa surat, puisi, ilustrasi, hingga foto. Salah satu kontributor buku ini adalah Chiki Fawzi, musisi yang juga aktivis kemanusiaan.

Buku ini terbagi menjadi enam bagian yang saling berkaitan. Antologi ini berisi berbagai perspektif para kontributor terhadap genosida yang dialami rakyat Palestina mulai dari penderitaan yang dialami warga sipil yang nyawanya setiap detik berada di ujung tanduk hingga harapan kontributor terhadap nasib rakyat Palestina di masa mendatang.

Menurut Caron Toshiko, salah satu anggota tim penyusun buku, karya-karya yang terpilih dalam buku ini karena ketulusan pesannya. Bagaimana karya-karya dalam buku ini akan menjadi semangat yang menyala untuk terus berbicara bagi mereka yang tak mampu bersuara, menggaungkan perdamaian dan menekankan komitmen untuk berdiri teguh menyerukan keadilan untuk Palestina dan semua umat manusia.

Buku Sejuta Surat untuk Palestina Diluncurkan Dompet Dhuafa
Peluncuran Buku Sejuta Surat untuk Palestina

Mbak Mimin Ruang Aksara, Dewi Rieka juga mengirimkan puisi dan Alhamdulillah terpilih untuk dimuat dalam buku Sejuta Surat untuk Palestina. Dewi Rieka dan para kontributor buku ini mendapatkan undangan untuk menghadiri acara peluncuran buku ini di Jakarta.

Selain panggilan terbuka untuk mengirimkan karya di media sosial, Dompet Dhuafa juga menyelenggarakan kelas literasi, sebuah pelatihan menulis bersama Santri Nulis dan Syaikh Ibrahim Ali Hasan pada September 2024 lalu. Syaikh Ibrahim Ali Hasan adalah pendakwah dari Gaza yang berbagi pengalaman hidupnya di daerah konflik. Bagaimana warga Palestina sulit sekali untuk bisa beribadah di Masjid Al Aqsa.

Baca Juga: Belajar Nulis dari Buku 

Peserta kelas literasi berasal dari tiga sekolah yaitu yaitu Perguruan Islam Al Syukro Universal Tangerang Selatan, Madrasah Pembangunan Syarif Hidayatullah Jakarta, dan Islamic Bilingual School Al Ikhlas Bekasi.

Buku Sejuta Surat untuk Palestina Diluncurkan Dompet Dhuafa
Salah satu ilustrasi karya Chiki Fawzi

Para siswa yang mengikuti kelas literasi ini menghasilkan berbagai tulisan dan gambar indah yang menyentuh untuk saudara-saudara kita yang tertindas di Palestina. Tulisan mereka tak hanya menyentuh, tapi juga berani dan jujur khas anak-anak. Hal ini menunjukkan kepedulian anak muda terhadap penderitaan saudara mereka di Palestina.

Baca Juga: Kumcer Penulis Cilik Mesin Jahit Ibu

Buku ini diluncurkan pada tanggal 03 Oktober 2024 dalam sebuah perhelatan Teater Musikal Tanah yang Terpenjara, Lantangkan Suara untuk Palestina bersama Titimangsa. Acara ini menjadi wadah para seniman muda mengekspresikan perasaan dan dukungannya pada Palestina dalam bentuk seni.

Dompet Dhuafa menerbitkan buku  Sejuta Surat untuk Palestina untuk mendorong semangat dan kepedulian Bangsa Indonesia pada Palestina. Hadirnya buku ini diharapkan menjadi wadah positif dalam penyampaian aspirasi, gagasan, sudut pandang dan dukungan warga Indonesia, khususnya generasi penerus, untuk saudara-saudara di Palestina.

Buku Sejuta Surat untuk Palestina dari Dompet Dhuafa
Sampul dan Bagian Belakang Buku Sejuta Surat untuk Palestina

“Ini bukan soal ‘Tim Israel’ atau ‘Tim Palestina’, ini adalah soal kemanusiaan.”

Buku Sejuta Surat untuk Palestina bisa didapatkan seharga Rp250.000,- dan seluruh hasil penjualannya akan didonasikan untuk Bantuan Kemanusiaan Palestina melalui Dompet Dhuafa.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai antologi Sejuta Surat untuk Palestina,

Silakan Hubungi: 

Layanan Customer Care Dompet Dhuafa: 08111544006 (WhatsApp) dengan format ketik: 

[Nama] [Alamat] [No. Hp] dan [Jumlah Pemesanan].

Sejuta Surat Untuk Palestina

Penerbit:
Dompet Dhuafa & Gueari Galeri

Penyusun:
Penyunting: Caron Toshiko, Dhika Prabowo
Desain Grafis: Andi Ari Setiadi
Manajemen Administrasi: Selvy Safitri
Koordinator Karya: Akhmad Rizal Fauzi, Siti Nuriyah Fatkhul Jannah
Foto: Aset Dokumentasi Dompet Dhuafa
Publikasi: Heni Yuhaeni, Kushilda Wulandari, Surnawati

Kontributor:
Ade Ufi, Anndini Dwi P, Arief Rachman, Chiki Fawzi, Dewi Rieka, Dona Danar, Jamilah Ahmad, Moh Suharsono, Nabila Humairah Heer, Nurul Hafizatul Isnaini, Siska Irma Diana, Wafi Syukri, serta siswa-siswi Perguruan Islam Al Syukro Universal Tangerang Selatan, Madrasah Pembangunan Syarif Hidayatullah Jakarta dan Islamic Bilingual School Al Ikhlas Bekasi.

Didukung oleh:
DDTV, Islamic Bilingual School Al Ikhlas Bekasi, Madrasah Pembangunan Syarif Hidayatullah Jakarta, Perguruan Islam Al Syukro Universal Tangerang Selatan, Santri Nulis, Titimangsa.

 Sumber Foto: Dompet Dhuafa

Posting Komentar

0 Komentar